Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Kabupaten Gunungkidul melalui Ketua Tim Kerja Penggerak Swadaya Masyarakat Pemberdayaan Perempuan, Ibu Murniasih, S.IP., melaksanakan kegiatan pendampingan terhadap Kelompok Desa Prima Kemejing pada Rabu (23/7). Kegiatan berlangsung di Balai Kalurahan Kemejing, Kapanewon Semin, dan dihadiri oleh 20 peserta dari kelompok perempuan Desa Prima.
Hadir sebagai narasumber sekaligus pendamping, Ibu Rahmawati Wijaya memberikan arahan penting terkait pengelolaan keuangan rumah tangga. Ia mengingatkan agar para ibu-ibu anggota kelompok berhati-hati dalam pengambilan pinjaman, khususnya dari lembaga keuangan informal seperti bank plecit.
“Jangan sampai ibu-ibu di sini terjebak dalam hutang bank plecit. Untuk mengurangi atau meniadakan risiko dalam mengelola keuangan rumah tangga, penting adanya koordinasi dan komunikasi dengan suami. Jangan sampai meminjam uang tanpa seizin suami. Semoga ibu-ibu kompak dalam mengelola kelompok Desa Prima,” pesan Bu Rahma.
Sementara itu, Bu Murni menyampaikan harapan agar program pemberdayaan perempuan di Desa Kemejing mendapat dukungan dari pemerintah kalurahan. Ia menginformasikan bahwa dana awal dari Pemerintah Provinsi sebesar 30 juta rupiah telah digunakan untuk mendukung kegiatan kelompok.
“Mudah-mudahan lewat Pak Lurah ada dana swadaya yang diperuntukkan bagi ibu-ibu Desa Prima. Beberapa usulan pelatihan nanti bisa disampaikan dalam Musrenbangkal 2026 melalui PIWK agar kami bisa memfasilitasi. Nantinya, usaha yang dijalankan ibu-ibu juga disarankan untuk didaftarkan melalui platform MBIZ,” ujar Bu Murni.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Dinsos PPPA dalam mendampingi kelompok perempuan agar lebih mandiri, berdaya secara ekonomi, dan terhindar dari risiko keuangan yang merugikan keluarga.